Magelang (14/6), Himpunan Mahasiswa Mesin Fakultas Teknik Universitas Tidar (HMM FT-UNTIDAR) menyelenggarakan pertama kalinya Seminar Karir dan Job Fair pada Tahun 2023 yang diadakan di Gedung Kuliah Umum H. R. Suparsono. Seminar Karir dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan sambutan oleh Ketua HMM FT-UNTIDAR Ofik Wahyu Pratama, dilanjutkan oleh Ketua Jurusan Teknik Mesin dan Industri Trisma Jaya Saputra, S.T., M.T. dan dibuka oleh Dekan Fakultas Teknik Universitas Tidar Dr. Ir. Gito Sugiyanto, S.T., M.T., IPM., ASEAN Eng. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 200 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan alumni fresh graduate. Acara ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dan alumni yang mengikuti seminar sehingga dapat membantu dalam persiapan pengembangan karir sedini mungkin serta mempertemukan dengan peluang lowongan kerja yang ditawarkan oleh mitra industri dalam job fair.
Pemateri pertama seminar karir Bagus Faisal Dharma Arif, S.T. menyampaiakan “Persiapan Berkarir”. Beliau menjelaskan pentingnya managemen karir yang dimulai dari memahami apa itu karir, tipe karir, sampai ke target dan tujuan karir. Pemateri ke dua Bapak Gani Sulistiawan, S.T. menyampaikan “Tips CV dan Wawancara”. Beliau menjelaskan faktor-faktor penting yang harus ada pada CV serta tips wawancara yang baik dan benar.

Job Fair berlangsung pada pukul 12.30 WIB. Dimana telah hadir 5 perusahaan ternama dari berbagai sektor industri yaitu PT Mekar Armada Jaya, PT Sinar Mulia Teknalum, PT Lancar Wiguna Sejahtera, AHASS Inti Motor, dan New Optik Diamond siap menawarkan lowongan pekerjaan dan magang. Peserta dapat mengunjungi stand-stand perusahaan untuk mengirimkan lamaran kerja, berinteraksi dengan perwakilan perusahaan, dan mengeksplorasi berbagai peluang kerja yang tersedia. Banyak peserta yang antusias mengajukan lamaran kerja langsung pada acara ini. “Seminar Karir dan Job Fair ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi semua peserta dan membantu dalam meraih kesempatan karir yang lebih baik. Semoga acara serupa dapat diadakan secara berkala untuk terus memberikan kesempatan kepada para pencari kerja dalam mengembangkan karir “ungkap ketua panitia Dylan Sayida Savana mahasiswa Program Sarjana Teknik Mesin.

Penulis : Humas HMM-FT UNTIDAR

Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HMTE) UNTIDAR menggelar Workshop Programmable Logic Controller (PLC) di Gedung Kuliah Umum dr. H. R. Suparsono UNTIDAR, Kamis (15/06). Workshop menghadirkan lead engineer (insinyur utama) PT Sinergi Ketahanan Pangan (Chickin Indonesia), Ahmad Sarifudin, S.T. sebagai pemateri.
Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Sigit Iswahyudi, S.T., M.T. berharap agar mahasiswa meningkatkan keahlian mereka sebelum lulus secara resmi dari universitas. Workshop PLC diharapkan dapat lebih mendukung minat dan keterampilan teknis mahasiswa.
Kepala Laboratorium Jurusan Teknik Elektro Ir. Andriyatna Agung Kurniawan, S.T., M.Eng. menambahkan, permintaan keahlian PLC semakin meningkat. PLC juga sudah mulai diajarkan di program studi Teknik Elektro UNTIDAR sejak tahun lalu.
“Begitu adanya program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) kemarin, teman-teman mahasiswa UNTIDAR yang magang di industri-industri semakin menunjukkan adanya permintaan keahlian di bidang PLC. Hal itu karena industri sudah menggunakan PLC sebagai komponen utama,” jelas Andriyatna Agung Kurniawan, S.T., M.Eng.
Ahmad Sarifudin, S.T. sebagai praktisi (lead engineer/insinyur utama) PT. Sinergi Ketahanan Pangan (Chickin Indonesia) memaparkan pentingnya mahasiswa mempelajari PLC. PT. Sinergi Ketahanan Pangan adalah perusahaan peternakan ayam yang menggunakan teknologi Internet of Things untuk meningkatkan produktivitas ayam.
Ahmad Sarifudin, S.T. sebagai praktisi (lead engineer/insinyur utama) PT. Sinergi Ketahanan Pangan (Chickin Indonesia)
Untuk memastikan produktivitas ayam tetap optimal dan menghindari stres pada ayam, teknologi perlu diterapkan. Salah satu contohnya adalah pengaturan ventilasi, pendingin, dan pemanas di dalam kandang ayam yang dikendalikan oleh PLC.
“Chickin adalah startup peternakan. Semuanya berbasis teknologi. Artinya, teknologi akan merambah semua segmen, dari pertanian, peternakan, dan perikanan. Untuk itu, PLC diperlukan untuk mengontrol proses atau operasi mesin,” kata Ahmad Sarifudin, S.T.
Permintaan tinggi terhadap keahlian PLC memberikan peluang karier yang menjanjikan bagi para mahasiswa. Dukungan dari perusahaan seperti PT. Sinergi Ketahanan Pangan (Chickin Indonesia) dan pengajaran PLC di UNTIDAR mempersiapkan mahasiswa menjadi tenaga profesional yang siap menghadapi tantangan di industri otomasi.

Penulis : Isaka/Humas UNTIDAR